Cara Memasang Lazy Load Google Analytics di Blog - Mungkin Anda pernah berpikir, mengapa setelah memasang skrip pelacakan Google Analytics kecepatan akses semakin melambat? Daripada penasaran, yuk silahkan disimak.
Google Analytics adalah alat yang paling banyak digunakan oleh blogger untuk menganalisa secara langsung trafik yang masuk. Dengan alat tersebut, kita bisa dengan mudah mengetahui jumlah pembaca, asal pembaca, hingga durasi membaca.
Semua data tersebut bisa digunakan untuk mengambil sikap kedepannya. Contoh, jika kebanyakan pembaca berasal dari luar negeri, maka kita bisa memperbanyak artikel yang berbahasa Inggris. Selain itu, alat ini banyak digunakan karena dibawahi langsung oleh Google.
Rekomendasi: Cara Defer JS Google Analytics di Blog
Namun dari semua keunggulan tersebut, terdapat pula kekurangan yang bisa dibilang sangat merugikan. Kekurangannya yaitu loading blog akan semakin melambat. Bahkan perbedaannya cukup signifikan dibandingkan sebelum pemasangan.
Terlebih lagi di tahun 2021 ini, kecepatan akses menjadi salah satu faktor dalam menentukan peringkat artikel. Semakin cepat artikel dapat dimuat, semakin tinggi pula peringkatnya.
Mengapa Google Analytics Memperlambat Loading?
Sumber: PageSpeed Insights |
Menurut kebanyakan informasi yang pernah saya baca, skrip GA yang dipasang di HTML template menggunakan JavaScript eksternal sehingga beban pemuatan menjadi lebih besar.
Namun tenang saja, masalah Google Analytics tersebut ternyata bisa diatasi dengan pemasangan lazy load. Jadi bukan hanya tentang iklan Google AdSense, Mgid, atau jenis iklan lainnya.
Cara Kerja Lazy Load Google Analytics
Mirip dengan fungsi utamanya pada iklan, lazy load kali ini juga akan memberikan perintah kepada browser untuk memuat elemen tertentu setelah pengunjung atau pembaca menggeser (scroll) halaman.
Sampai di sini hanya itu. Nah untuk pemasangan, silahkan mengikuti langkah-langkah berikut.
Rekomendasi: Cara Memasang Lazy Load Iklan Mgid di Blog
Cara Memasang Lazy Load Google Analytics di Blog
- Masuk ke BLOGGER
- Pilih menu TEMA
- Pilih EDIT HTML
- Hapus skrip kode pelacakan yang diberikan oleh Google Analytics
- Tempel di atas </body>:
- Pilih SIMPAN
- Selesai.
Sumber: Google Analytics |
<!-- Global site tag (gtag.js) - Google Analytics --> <script> var lazyanalisis=!1;window.addEventListener("scroll",function(){(0!=document.documentElement.scrollTop&&!1===lazyanalisis||0!=document.body.scrollTop&&!1===lazyanalisis)&&(!function(){var e=document.createElement("script");e.type="text/javascript",e.async=!0,e.src="https://www.googletagmanager.com/gtag/js?id=UA-XXXXXXXXX-X";var a=document.getElementsByTagName("script")[0];a.parentNode.insertBefore(e,a)}(),lazyanalisis=!0)},!0) </script> <script> window.dataLayer=window.dataLayer||[]; function gtag(){dataLayer.push(arguments)} gtag("js",new Date()); gtag("config","UA-XXXXXXXXX-X") </script>
Ganti bagian yang ditandai dengan id properti Analytics Anda.
Oh iya, jika Anda tidak menemukan kode </body>, silahkan cari kode <!--</body>--></body> dan simpan di atasnya. Biasanya sih terdapat di bagian akhir HTML template.
Rekomendasi: Cara Memasang Lazy Load Iklan Google AdSense di Blog
Penutup
Setelah melakukan pemasangan, jangan lupa untuk mengecek kecepatan loading blog Anda. Jika dilakukan dengan benar, permasalahan untuk Google Analytics pasti dapat teratasi secara langsung.
Cukup sekian artikel tentang Cara Memasang Lazy Load Google Analytics di Blog ini, Terima kasih.
Referensi:
www.pixelnatures.in / https://tinyurl.com/juv883j5