Cara Redirect URL Halaman di Blog - Ada banyak sekali cara yang bisa dilakukan untuk mengoptimasi On-Page SEO blog atau website. Salah satunya dengan mengupdate artikel lama dengan informasi yang lebih terbarukan.
Tahukah Anda, dengan melakukan update artikel lama, citra blog akan semakin baik di mata mesin pencari. Bukan tanpa alasan tentunya, mesin pencari akan beranggapan bahwa blog yang berkaitan memang niat untuk menjaga keaktualan berita yang dibagikan.
Namun bukan tulisan saja, ada beberapa komponen yang juga sering menjadi titik pengubahan, contohnya saja seperti mengubah URL agar lebih humanis dan lebih singkat.
Pengubahan URL tentunya bukan menjadi masalah bagi Google, namun masalah bagi penulis itu sendiri. Kenapa? Karena dengan melakukan pengubahan, halaman yang sebelumnya terindeks akan menjadi broken link atau yang biasa disebut dengan halaman 404.
Lalu, apa yang harus dilakukan?
Redirect, itulah yang Anda harus lakukan agar trafik tetap membuka halaman terbaru.
Apa itu Redirect URL?
Redirect atau yang biasa disebut dengan Pengalihan adalah kegiatan mengalihkan tautan lama ke tautan yang terbaru.
Bagi pengguna WordPress, melakukan pengalihan tentu bukanlah masalah yang sulit. Anda akan disediakan berbagai macam plugin yang membuat pengalihan menjadi lebih mudah. Sedangkan untuk pengguna Blogger itu sendiri, pengalihan harus dilakukan secara manual.
Jenis-jenis Redirect
1. Redirect 301
301 adalah jenis redirect yang berguna untuk mengalihkan URL secara permanen. 301 ini paling banyak digunakan untuk mengganti semua komponen tulisan lama agar dirayapi ulang sehingga bisa terupdate di hasil penelusuran.
2. Redirect 302
Sedangkan, 302 adalah jenis redirect yang berguna untuk mengalihkan URL secara sementara. Karena hanya bersifat sementara, robot perayap tetap melakukan perayapan terhadap URL asli yang dialihkan tersebut.
Cara Mengalihkan URL Halaman di Blog
- Masuk ke BLOGGER
- Pilih menu SETELAN
- Pada bagian ERROR DAN PENGALIHAN, pilih PENGALIHAN KHUSUS
- Pilih TAMBAHKAN
- Masukkan URL lama di bagian DARI, serta URL baru di bagian KE
- Tentukan jenis pengalihan yang akan digunakan, apakah ingin permanen atau tidak > OKE
- Selesai.
Penutup
Jika dilakukan dengan benar, redirect tentu akan memberikan pengaruh positif ke blog. Sebaliknya, pengalihan yang ceroboh justru akan memberikan pengaruh negatif baik dari segi SEO maupun trafik.
Cukup sekian artikel tentang Cara Mengalihkan URL Halaman di Blog ini, Terima kasih.